Korban kekerasan dalam rumah tangga
Korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kian bertambah. Kali ini menimpa Novyta (29) warga Perum Manukan, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (21/1/2011). Akibat dihajar suaminya, Bobby Ruliian Iskandar (37) dengan mangkok bakso, korban harus dirawat intensif di Rumah Sakit Dokter Sutomo.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian itu bermula ketika korban pulang dari rumah Dian untuk membeli tepung ketan sebagai bahan pembuat bubur. Maklum pasangan suami istri ini adalah penjual bubur ketan hitam di Surabaya. Tanpa sebab yang jelas, pelaku mengomel karena tepung ketan yang dibeli dari Dian itu kualitasnya jelek.
Pertikaian suami istri kian memanas ketika korban mempermasalahkan uang sebesar Rp20 juta yang dibawa teman pelaku. Puncaknya, dengan nada tinggi korban meminta pelaku untuk mengambil uang tersebut. Kesal dengan omelan istrinya, Bobby langsung berdiri mendatangi korban. Untuk melampiaskan kekesalan itu, Bobby pun menjambak rambut istrinya dan menghempaskannya hingga terjungkal.
Novyta pun jatuh ke lantai. Dengan posisi terlentang, pelaku memasukkan jari tangannya ke mulut korban hingga berdarah. Tak puas dengan itu, Bobby pun menghajar istrinya dengan mangkok bakso yang tak jauh dari tempatnya. Mangkok dari kaca itu dipukulkan tepat di muka korban.
Akibat dihajar bertubi-tubi, ibu dua anak ini menderita luka robek sepanjang 12 centimeter di pelipis kiri dan kornea mata kiri korban terlepas. Hingga akhirnya harus dirujuk ke RS Dokter Sutomo. Sementara, pelaku langsung diamankan oleh polisi setelah mendapat laporan dari pihak keluarga sang Istri.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Polrestabes Surabaya, AKP Herlina membenarkan laporan itu. “Pelaku sudah kami tahan dan saat ini sedang kami lakukan pemeriksaan, katanya. Demikian catatan online Standardisasi tentang Korban kekerasan dalam rumah tangga.