Seri Pertama GP F1

Pada postingan sebelumnya di Standardisasi’s Blog membahas tentang Bursa Kembali Bergairah dan kali ini standardisasi’s blog akan membahas tentang seri pertama GP F1. Menurut informasi yang Kanghari terima melalui mesin pencari google bahwa pembalap Ferrari, Fernando Alonso mengangkat trofi di podium seusai memenangkan seri pertama GP F1 di sirkuit Sakhir, Manama, Bahrain, kemarin.

Fernando Alonso sukses mengawali musim balap F1 2010. Pembalap asal Spanyol itu menjadi yang tercepat pada seri pembuka di Sirkuit Sakhir, tadi malam, menurut pengamatan Mbah Gendeng. Alonso finis terdepan dengan 1 jam 39 menit 20,396 detik. Keberhasilan Alonso sekaligus mencatatkan namanya sebagai juara terbanyak (tiga kali) di Bahrain. Sebelumnya Alonso menaklukkan Bahrain pada 2005 dan 2006 bersama Renault.

Alonso optimistis pencapaian itu akan mengantarkannya merebut gelar juara dunia baru musim ini. Apalagi, dia merasa dukungan Ferrari begitu optimal dengan keberhasilannya kembali menguasai Bahrain GP. ”Saya bersama tim terbaik di dunia dan tak ada keraguan bagi saya untuk kembali mewujudkan impian tersebut,” ujar Alonso seperti dikutip Reuters. Optimisme Alonso kembali menjadi raja lintasan mungkin beralasan.

Selain performa F10 begitu dominan menopang aksinya, ada mitos menyebut jika pemenang di seri perdana akan memiliki kesempatan besar meraih gelar juara musim ini. Meski demikian, hal itu masih terlalu dini sebagai topik pembicaraan mengingat balapan masih panjang, menurut kerja keras adalah energi kita. Kemenangan itu kemungkinan akan meningkatkan motivasi sang driver Negeri Matador saja.

Yang jelas, Ferrari begitu mendominasi balapan di seri perdana itu. Sebab, rekannya Felipe Massa melengkapi pesta tim berjuluk Kuda Jingkrakitu di Bahrain. Massa berhak sebagai runner up setelah tertinggal 16,099 detik di belakang Alonso. Sementara Lewis Hamilton kembali menimbulkan semangat McLaren menapaki tangga juara musim ini. Pembalap asal Inggris itu menempel ketat perburuan gelar di awal musim setelah finis ketiga 1 jam 39 menit 43,578 detik.

Hamilton pun sangat berterima kasih kepada seluruh kru McLaren yang membantunya mengawali seri dengan apik musim ini. ”Pekerjaan sempurna teman. Mobil ini sangat tangguh menjalani balapan. Saya pun senang mendapatkan hasil ini,” ujar Hamilton melalui radio timnya. Meski pencapaian itu sesuai harapan timnya, Hamilton merasa sangat sulit melewati dua driver Ferrari tersebut.

Dia pun menilai Ferrari akan menjadi tim paling sulit dikalahkan musim ini, menurut Gerbang Type Approval

Seri Pertama GP F1

. Sementara pembalap Red Bull Racing (RBR) Sebastian Vettel yang sebelumnya menempati pole sitter gagal memaksimalkan peluangnya. Pembalap asal Jerman itu harus puas di tempat keempat, tertinggal 38,713 detik di belakang Alonso.

Di pihak Mercedes GP, dua pembalapnya, Nico Rosberg dan sang legenda Michael ”Schumi” Schumacher, belum mampu memaksimalkan MGP W01. Rosberg finis kelima setelah tertinggal 40,263 detik, kemudian disusul rekannya Schumi di tempat keenam yang tertinggal 44,180 detik.

Iklan